Mubes Pers Pertama di Hadiri 2000 Wartawan

Jakarta, Berita Pantau.

Pembukaan Musyawarah Besar (Mubes) Pers Pertama yang dihari sekitar 2000 wartawan dari seluruh penjuru Nusantara di laksanakan di Gedung Sasono TMII Jakarta Timur di buka oleh Ketua Umum Mubes Pers Wilson Lalengke ,Selasa (18/12/2018).

Wilson menyampaikan “Mari kita tunjukan bahwa pers di seluruh Indonesia selalu melakukan peliputan yang Fakta dan faktual “, ajak Wilson

“Terima kasih kepada pers se-Indonesia yang telah hadir di Musyawarah Besar Pers Indonesia ini”, ucap Wilson Lalengke.

Setelah menyampaikan sambutannya Wilson Lalengke melanjutkan dengan memukul gong untuk menandakan acara pembukaan Musyawarah Besar Pers Indonesia dimulai.

Namun acara MUBES Pers Indonesia tersebut ada insiden kecil terjadi yang menyulut kemarahan 2000 an wartawan yang seharusnya tidak perlu terjadi , kemarahan 2000 peserta tersebut bermula ketika Eggy Sudjana , saat memberikan sambutannya, “wartawan ganti presiden”, sebanyak 2000 peserta, spontan berteriak turun Egy dan mengusir dari ruang pertemuan.

Suasana Mubes Pers Indonesia akhirnya ribut, namun berkat kesigapan para wartawan senior, langsung menenangkan para wartawan.

Heintje Mandagi, Sekertaris Sekber pers Indonesia mengatakan, pihak panitia tidak menyangka dan menyayangkan ucapan dari Eggy, yang prontal, membuat para peserta marah, dan berjanji akan lebih berhati hati lagi, karena kegiatan ini bukan unsur politik, dan semua kegiatan Mubes atas ijin dari Presiden”, kata Heintje.

“ Heintje memohon maaf karena Eggy, telah mencoreng kegiatan akbar ini dengan ucapan yang mengundang kemarahan wartawan”, ucap Heintje.

Sementara Ir.Suegiharto Santoso Redaksi breakinnews.com saat di temui setelah acara mengatakan sangat bangga karena acara ini bisa terlaksana , antusias teman pers untuk hadir di TMII ini dan acara selesai dengan sukses, walau ada sedikit yang menyimpang saya gak usah nyebut nama. Saya bukan panitia tapi saya saat ribut membantu untuk menenangkan media tadi ” Media cerdas dan independen ” ,ujar Soegiharto yang juga Ketua Apkomindo.

Saat di tanya oleh beberapa awak media apakah Egi di undang dalam acara Mubes ini, Soegihartao menjawabnya ia “ di undang dalam membantu dalam proses hukum, memang kesalahan panitia yang tidak kordinasi dulu”, pungkas Soegiharto.(Yustaf Siki)